KENANGAN
YANG TAK TERLUPAKAN
Teman-teman,
Disini akan ku ceritakan kenangan cinta pertama yang pernah ku alami, eeee tapi jangan salah sangka dulu..... yang penting baca aja.
Sebenarnya aku masih buta tentang dunia blogger, aku mengenal dunia ini juga baru dua bulan yang lalu, itu saja di buatin sama temanku Iwan Halim namanya, terimakasih sobat semoga ilmumu berguna bagiku, dan bagi orang lain kelak .
Disini akan ku ceritakan kenangan cinta pertama yang pernah ku alami, eeee tapi jangan salah sangka dulu..... yang penting baca aja.
Sebenarnya aku masih buta tentang dunia blogger, aku mengenal dunia ini juga baru dua bulan yang lalu, itu saja di buatin sama temanku Iwan Halim namanya, terimakasih sobat semoga ilmumu berguna bagiku, dan bagi orang lain kelak .
Jangankan
blogg, komputer saja sebenarnya Cuma bisa buka tutup saja. Aku masih ingat waktu aku pergi keBogor untuk cari pekerjaan.
Waktu itu aku datang ke PonPes Ibnu Taimiyyah, setelah di wawancarai sama
mudirnya( waktu itu ust, Syafiq kalo gak salah ) aku di tanya “ Bisa komputer ?
“ akupun jawab ‘ nggak tau ust, pegang pun nggak pernah ‘, kemudian beliau
bertanya lagi: “ bisa gunakan mesin tik manual ? “ aku juga jawab ‘ pegang pun
juga gak pernah ust, ‘ beliau bertanya lagi “ bisa listrik ?” aku jawab ‘ pernah
latihan nyambung kabel ust, tapi konslet
–konslet terus’. Beliau pun tersenyum lantas beliau bilang “ jadi bisanya apa ,
disini yang di butuhkan itu “.
Walaupun
aku belum pengalaman dengan blogg, ternyata
setelah mengenalnya itu asyik juga. Jadi termotifasi latihan menulis untuk
mengisinya. Lalu, aku awali saja dengan menuliskan pengalaman-pengalaman
pribadi.
Kemudian
akupun di ajari untuk memfollow para bloggers, ternyata tambah asyik lagi, banyak
pelajaran-pelajaran, hikmah-hikmah, pengalaman-pengalaman,manfaat-manfaat, dll
yang dapat aku ambil pelajaran darinya.
Rasanya,
jika nggak tengok blog sehari saja, pikiran kacau, tangan gatal,hati galau. Jika
sudah buka, nggak akan pernah ditutup lagi.
Setelah tengok yang satu, pingin tengok lagi yang lainnya, begitu seterusnya. Bagaikan orang yang sedang merasakan cinta pertama.
Makanya
dengan tulisan ini, aku berharap ada yang mau berbagi pengalaman, agar aku bisa
lebih baik lagi dengan blogg yang sudah aku buat ini.
Ehm..ehm..
BalasHapussenyum syukur lagi batuk ya, awas nular kesini.....
Hapusdr q.....asyik boleh boleh aja,,
BalasHapustp jngn sampai tak ingat waktu jg...
ingat wajah wajah yg menanti senyum mu.. ,,tetap semangaat
Siapa itu yang menanti ustad?
HapusRaket Ust, heheheheheehehe
BalasHapus