Batam
Halo kawan,
Said harap waktu baca tulisan ini kamu
dalam keadaan sehat wal afiat. Bagi yang muslim masih puasa kan ?......
walaupun puasa semoga masih tetap semangat. Said doakan juga agar pahalanyapun
sempurna, bukan hanya sekedar mendapatkan rasa lapar dan haus karena maksiat
kepada Allah di bulan puasa. Semoga kita terlindungi dari hal tersebut.
Oo...
ya, rencana lebaran tahun ini mau kemana
?......liburan kan ? ahh.... masa lebaran nggak liburan, apa masih masuk kerja
juga ?..... istirahat dulu dong !. Ingat...., dunia ini kalau mau di kejar tak
kan pernah ada habisnya loh....
Kawan, nggak
usah bingung-bingung mau kemana. Kususnya bagi kamu yang jauh dari keluarga
kayak saya ini, ceileeeh....... Memang sih, waktu lebaran rasanya kurang
pas kalau nggak bersama keluarga. Tapi, jika kamu biasa hidup di perantauan, kan nggak jadi masalah hehehe.....
Said rasa
tempat yang cocok untuk lebaran bagi para perantauan ulung ups....perantauan ulung niye... ya di Batam. Bagaimana tidak, kususnya bagi
kamu yang suka plancong alias plesiran,dan refreshing. Disini kamu akan dapatkan
banyak tempat wisata. Pun tempatnya juga nggak jauh-jauh amat. Jadi nggak usah
banyak merogoh kocek. Iritkan ? hihihi....
Barelang
Ya.....,
saya ingat. Barelang merupakan salah
satu tempat untuk refreshing. Di sana ada jembatan yang menjadi kebanggaan
orang-orang Batam, bahkan di jadikan
lambang Pemko kota ini. Bentuknya hampir mirip dengan jembatan yang di swiss
itu. Kalau kamu sampai di Batam, tapi belum ke jembatan ini rasanya ada yang
kurang lho.....
Trus....,
kalau kamu lanjutkan lagi, maka kamu
akan sampai di pantai melayu. Disana kamu bisa menghabiskan waktumu dengan
puas. Jangan takut nanti kamu kemalaman. Karena, di sana ada beberapa tempat
penginapan.
Kemudian kalau kamu belum capek juga, kamu bisa pergi
ke vietnam tanpa harus mengurus paspor maupun visa terlebih dahulu . Ups,
....... maksudnya sebuah tempat di
daerah galang, masuk dari barelang yang
dulu pernah di jadikan tempat untuk mengungsi orang-orang Vietnam sekitar tahun
1975 karena terjadi perang saudara.
Jangan kuatir kamu kelaparan di sini. Karena,
banyak rumah makan yang menyediakan berbagai macam menu seafood yang masih
segar-segar. Kamupun bisa memilih ikan, udang, lele, kepiting yang masih hidup
untuk di masakkan. Enakkan ?!.... harganya?...... hihihi... Said nggak tau
harganya berapa. Karena, Said nggak pernah pesan. Mungkin nggak mahal-mahal
amat kok. Kalau Said biasanya mbontot ( bawa makanan sendiri ) dari rumah qiqiqi.....
Mini House
Indonesia
Kalau ini
kamu harus balik arah dulu dari Barelang menuju ke arah Bengkong Galden Prown.
Nggak lama-lama, paling sekitar dua jam kalau kamu pakai motor sendiri. Trus , jalan kamu 90-100/km perjam. Jangan kaget
yaa... di Batam ni, orang naik motor kencang-kencang. Jalan 60-70/ km perjam
itu ibarat perjalanannya nenek-nenek sama kakek-kakek... Sebelum keluar Barelang
kamu juga bisa mencicipi buah naga yang di tanam para petani di pinggir
–pinggir jalan. Tapi jangan lupa bayar ya.....
Setelah kamu
sampai di Mini House Indonesia, kamu bisa mengenal berbagai ragam bentuk
rumah-rumah adat seluruh suku di negri ini, sambil mengingat-ingat pelajaran
IPS sewaktu di SD dulu. Mulai dari rumah adat Indonesia bagian timur ( Irian
jaya ) sampai rumah adat Indonesia bagian barat ( Aceh ). Kalau kamu ingin
narsis sebentar, kamu juga bisa nyewa pakaian adat, trus kamu jeprat-jepret di rumah tersebut
sebagai kenang-kenangan sebelum pulang.
Kalau sudah
seharian kamu belum mandi qiqiqi... kamu bisa pergi ke Waterpark yang ada di
sebelah luar. Dengan Rp. 70.000 kamu bisa mandi sepuasnya. Mau renang,atau mau
duduk-duduk di bawah air pancuran, atau mau menunggu air ember tumpah ke
badanmu, atau mau nguji nyali kamu dengan naik tower lalu turun mengikuti jalur
air... waahhh seru kayaknya ya?, lho kok kayaknya Mas Said !. Ya lah... orang saya sendiri juga belum pernah
masuk, saya kalau mandi di pantainya saja karena gratis hehehe
Ee...kawan!
masih banyak lagi lho tempat wisata yang belum Said sebutkan di sini, seperti
Ocarina di Batan Center, Marina dan Pantai Pinggir di Sekupang, Pantai Sekilak
dan Melayu di Nongsa. Belum lagi kalau kita mau nyeberang sebentar ke
pulau-pulau sekitar Batam. Wahh.... seabrek
tempat wisata untuk menghabiskan liburan lebaran kamu biar nggak suntuk
karena jauh dari keluarga.
Oyaa kawan,
sebelum pulang jangan lupa beli ‘roti
kek pisang’ , itu oleh-oleh kas Batam. Mudah di dapat kok. Biasanya banyak di
jual di toko-toko roti. Kalau nggak tau tempatnya, boleh juga ajak Said nanti
kita tanya bareng-bareng , tapi jangan lupa ya di traktir hehehe....
Nahh....
sekarang siap-siap saja main ke Batam, mumpung masih ada waktu sampai lebaran.....ok
?
heumm,bakal lebaran di batam nih hickz
BalasHapuskayaknya memang gitu mbak......
Hapussaya pernah lebaran di rantau, karena praktek klinik :D Jadi walau lebaran, gak bisa menikmati karena sibuk ngurusin pasien, gak sempat jalan2 >.< huwaaaa
BalasHapuswaaaah... itu pekerjaan yang sangat mulia mbak .... (y)
HapusIhhh lucu banget itu mini house nya :D
BalasHapusya mbak, itu sebagian penampakannya saja. di situ komplet
HapusSaya muat nggak ya masuk rumah mini? qiqiqi
BalasHapushahaha perlu di cobain bunda..........
Hapusoh asli batam ya, kayaknya asik juga ya kalo maen ksana :)
BalasHapusada "taman mini"nya batam juga
nggak mas miko, tapi saya sekeluarga tinggal di batam . nanti kalo ke batam jangan lupa infonya ya....
Hapusjadi pengen berkunjung kesana
BalasHapusdatanglah mbak, jangan lupa mampir nanti ........
Hapus